Penentuan Garis Interkrista Iliaka terhadap Vertebra dengan Teknik Palpasi untuk Kepentingan Blokade Neuroaksial yang Diproyeksikan oleh Pencitraan Ultrasonografi
Rian Safirta, Dedi Fitri Yadi, Abdul Muthalib Nawawi
Abstract
Blokade neuroaksial membutuhkan penanda anatomis sebagai panduan letak penyuntikan. Salah satu penanda anatomis yang dipakai adalah garis interkrista iliaka atau garis Tuffier. Berbagai penelitian menunjukkan variabilitas letak garis interkrista iliaka terhadap vertebra. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui letak garis interkrista iliaka yang dibentuk dengan teknik palpasi terhadap vertebra menggunakan pencitraan ultrasonografi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kategorik yang dilakukan secara prospektif observasional terhadap 56 subjek di Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin Bandung dari bulan Januari hingga Februari 2014. Setiap subjek penelitian dilakukan pencatatan usia dan jenis kelamin kemudian dilakukan pengukuran tinggi badan, berat badan, dan indeks massa tubuh. Setelah itu ditentukan garis interkrista iliaka masing-masing subjek penelitian dan dilakukan pencitraan menggunakan ultrasonografi untuk menentukan proyeksi terhadap vertebra. Data dikelompokkan secara kategorik sesuai parameter yang diukur sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar proyeksi garis interkrista iliaka terhadap vertebra adalah setinggi lumbar 3 yang didapatkan pada subjek penelitian laki-laki dengan karakteristik tinggi badan di atas rata-rata tinggi badan orang Indonesia. Simpulan penelitian adalah jenis kelamin dan tinggi badan memengaruhi letak proyeksi dari garis interkrista iliaka terhadap vertebra pada subjek.
Kata kunci: Blokade neuroaksial, garis Tuffier, ultrasonografi
The Intercristal Line Location Identified by Palpation Towards Vertebrae for Neuraxial Blockade as Measured by Ultrasound Imaging
Abstract
In order to perform neuraxial block, a marker is needed as a puncture guide. One of the markers used worldwide is the intercristal line or Tuffier’s line. Many studies have shown that the line location in vertebrae is variable; hence this study was conducted to identify the intercristal line location through palpation towards the vertebrae in Indonesian people, which was measured by ultrasound imaging. This study was a categorical descriptive research conducted prospectively towards 56 people who met the inclusion criteria in Dr. Hasan Sadikin General Hospital Bandung from January to February 2014. The subject’s age, sex, height, and weight were directly measured and recorded and body mass index was also calculated. The intercristal line was then drawn and ultrasonography was performed to identify the vertebral level of the line. The results were categorized according to the previous parameters. It was shown that most of the intercrestal lines were located in lumbar 3 and they were mostly in men with above average height. In conclusion, sex and height are some of the factors that affect the intercristal line location towards the vertebra